Motor Adu Banteng di Kolaka Utara, 2 Pengendara Tewas, 1 Kritis

KOLAKA UTARA, iNews.id - Dua motor di Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) terlibat adu banteng di Jalan Trans Sulawesi, Desa Tobaji, Kecamatan Lasusua, Sabtu (25/2/2023) sekitar pukul 23.55 Wita. Akibatnya, dua pengendara tewas dan satu kritis.

Dua pengendara itu yakni Andan Arfi Maulana (15) warga Desa Totallang, Kecamatan Lasusua dan Muhammad Irfan (18)warga Desa Latawaro, Kecamatan Lambai, Kolut. Sementara, satu korban luka kritis yakni Marik (14).

Baca Juga

Tabrak Truk, Pemotor di Paser Tewas

Kasat Lantas Polres Kolut, Iptu Deda Wijaya mengatakan, saat kejadian korban Andan berboncengan dengan Marik menggunakan motor Honda CRF merah putih tanpa plat.

"Keduanya seorang pelajar," ujarnya, Minggu (26/2/2023).

Baca Juga

Kedatangan 4 Jenazah Korban Kecelakaan Tol Kertosono-Solo Disambut Isak Tangis

Sementara Muhammad Irfan berstatus mahasiswa saat kejadian menggunakan motor Honda Vario merah dengan nomor polisi DD 2782 QB.

Dia mengatakan, kedua pengendara tewas adu banteng saat melaju dengan kecepatan tinggi memasuki pertigaan Desa Tojabi. Muhammad Irfan dan Andan Arfi Maulana langsung meregang nyawa di lokasi kejadian.

Baca Juga

Bawa Rombongan Pengajian, Minibus Kecelakaan di Tol Solo-Ngawi

"Marik masih dirawat di rumah sakit," ujarnya.

Dia menjelaskan, Adnan Arfi Maulana meregang nyawa dengan mengalami patah pada tulang hidung, bibir robek, lengan tangan dan kaki kanan patah. Adapun Muhammad Irfan alami luka pada jidat, pelipis robek dan jari-jari kanan putus.

Baca Juga

Kronologi Kecelakaan Maut di Tol Cipali, Bus Habibah Jaya Kencana Tabrak Truk Bermuatan Beras

Sementara, kata dia, Marik masih dirawat di BLUD Djafar Harun Kolut karena mengalami luka yang cukup serius. Kedua korban tewas telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan.

"Kedua kendaraan rusak berat dan telah kami amankan," ujarnya.