Kemenag Siapkan Program Moderasi Beragama di Sulawesi Barat

MAMUJU, iNews.id – Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Barat mempersiapkan program moderasi beragama di wilayah Sulbar.

Program tersebut menyusul rencana menjadikan 2022 sebagai tahun toleransi. Hal tersebut diungkapkan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Sulbar, Mufllih BF.

Baca Juga

Ketua DPD Dukung Kemandirian Pesantren di Sulbar untuk Tekan Ketergantungan pada Donatur

“Kita harapkan 2022 ini menjadi tahun toleransi, oleh karena itu sejak dini kita persiapkan program penguatan moderasi beragama di Sulbar," kata Muflih di Mamuju.

Program moderasi beragama ini, katanya, akan terus diupayakan dapat tersosialisasi di seluruh satuan kerja (Satker) yang ada di lingkungan Kemenag Sulbar. Program ini disebut-sebut bagian dari harapan Presiden Joko Widodo.

Baca Juga

7 Pejabat Utama Polda Sulbar Berganti, Ini Daftar Lengkapnya

"Program moderasi beragama ini menjadi program rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) yang telah menjadi harapan Presiden Joko Widodo untuk disukseskan," ujar Muflih.

Menurut Muflih, program-program moderasi beragama adalah untuk meningkatkan toleransi dan kerukunan beragama demi suksesnya pembangunan.

Dia menyebutkan sejumlah program. Di antaranya yaitu kemandirian pesantren, transformasi digital sektor keagamaan, revitalisasi peran kantor urusan agama (KUA) dan penyuluh keagamaan serta pengukuran indeks keagamaan.

Selain itu, peningkatan sarana dan prasarana atau infrastruktur juga akan dilaksanakan, untuk mempercepat dan mempermudah kinerja Kemenag Sulbar dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Editor: Reza Fajri