Hujan Tak Lama, Desa di Kaki Gunung Klabat Diterjang Banjir Lumpur dan Batang Pohon

MANADO, iNews.id - Banjir bandang dan lumpur menerjang Desa Klabat, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara (Minut), Provinsi Sulawesi Utara, Sabtu (18/3/2023) pukul 13.44 WITA. Peristiwa ini terjadi kendati hujan yang turun tidak berlangsung lama.

Dampaknya, desa yang berada di kaki Gunung Klabat tersebut tertutup material lumpur dan batang kayu. Selain itu, akses jalan menuju lingkar Minahasa Utara ke Kota Bitung putus dan tidak bisa di lewati kendaraan akibat tertutup material dari Gunung Klabat.

Baca Juga

Banjir Bandang Lahat Bawa Kayu Bukti Kerusakan Hutan, Bupati Berikan Penjelasan

Kepala BPBD Minut Theodore Lumingkewas mengatakan, banjir ini baru pertama kali terjadi di Desa Klabat. Terkait banyaknya batang-batang pohon yang hanyut dia mengaku akan melalukan penyelidikan.

"Kami akan selidiki. Kami akan cek dulu karena banyak pohon-pohon kayu yang ada di jalan," ujar Theodore Lumingkewas, Sabtu (18/3/2023).

Baca Juga

Kisah Pengantin Terobos Banjir di Musi Rawas, Cemas Penghulu Tak Bisa Datang

Saat ini kata dia, pihaknya bersama masyarakat setempat masih berusaha membuka akses jalan dengan membersihkan batang-batang pohon yang menutupi badan jalan agar masyarakat tidak ada yang terisolasi.

Baca Juga

Banjir Bandang Terjang 2 Kabupaten di Kalsel, Petugas Evakuasi Warga

Selain itu kata dia, pembersihan dilakukan secepatnya untuk menjaga kemungkinan adanya banjir susulan dari Gunung Klabat.

"Untuk jumlah rumah dan keluarga yang terdampak kami masih melakukan pendataan," katanya.

Baca Juga

Terobos Banjir, TNI Salurkan Bantuan untuk Ribuan Korban Banjir Musi Rawas

Editor: Donald Karouw