get app
inews
Aa Text
Read Next : Listrik Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Sempat Padam 10 Menit, Penumpang Panik

Heboh, Petugas PPK Belopa Utara Meninggal dalam Kamar Hotel di Makassar

Minggu, 17 Desember 2023 - 02:13:00 WITA
Heboh, Petugas PPK Belopa Utara Meninggal dalam Kamar Hotel di Makassar
Petugas Inafis mengevakuasi jenazah korban dari kamar hotel ke RS Bhayangkara Makassar. (FOTO: iNews/MUHAMMAD NUR BONE)

MAKASSAR, iNews.id - Yusri Hafid (37), petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Belopa Utara, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsesl) ditemukan meninggal dalam kamar hotel di Jalan Andi Jemma, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sabtu (16/12/2023) malam. Korban tewas seusai mengikuti bimbingan teknis.

Sampai saat ini belum diketahui penyebab pasti korban meninggal dunia. Petugas membawa korban ke RS Bhayangkara Makassar seusai tim Inafis Polrestabes Makassar dan Dokpol Polda Sulsel selesai melalukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban Yusri Hafid mengikuti bimbingan teknis selama 2 hari di hotel tersebut. Kegiatan itu digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu.

Selain bimbingan teknis, kegiatan itu juga digelar untuk  rapat koordinasi persiapan pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Pemilu 2024, tingkat PPK dan PPS se-Kabupaten Luwu.

Korban pertama kali ditemukan tak bernyawa di dalam kamar hotel berbintang 5 itu oleh temanya. Saat itu, teman korban hendak mengajak almarhum check out dari hotel karena kegiatan bimtek bersama 110 petugas PPK dari 22 kecamatan Kabupaten Luwu telah selesai.

Namun saat pintu kamar hotel yang dihuni korban digedor tidak juga ada jawaban. Teman korban pun berinisiatif mengubungi karyawan hotel agar membuka pintu menggunakan kunci cadangan. Saat pintu terbuka korban pun ditemukan  tak bernyawa dalam posisi terbaring di atas ranjang.

Kapolsek Rappocini AKP Muh Yusuf membenarkan kejadian penemuan anggota PPK Belopa Utara meninggal dalam kamar hotel tersebut.

"Saat ini, kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari tim forensik Dokpol Polda Sulsel untuk mengetahui penyebab kematian korban. Sebab, setelah dilakukan olah TKP, di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," kata Kapolsek Rapocini.

Editor: Agus Warsudi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut