Dramatis, Petugas Damkar Potong Cincin yang Macet di Jari Warga Maros

MAROS, iNews.id - Seorang pria di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) mendatangi kanto pemadam kebakaran (damkar). Sayangnya, dia tidak ingin melaporkan kebakaran atau memadamkan api, namun ingin meminta tolong petugas untuk melepaskan cincin di jari.

Pria bernama Rahmat (38) warga Turikale, Maros ini terpaksa meminta petugas melepaskan cincin lantaran jarinya ngelami pembengkakan.

Baca Juga

8 Tersangka Pembunuh Rian di Maros Ditangkap, Motif Cemburu Sesama Jenis

Pemotongan cincin yang berlangsung dramatis ini terjadi pada Sabtu (19/6/2021). Dalam pemotongan ini petugas harus berhati-hati agar proses pemotongan cincin dengan menggunakan alat gerinda mini ini tidak melukai tangan korban Rahmat.

Kedatangan Rahmat disambut dengan wajah keheranan para petugas damkar. Setelah berbincang dan mencari cara, petugas damkar akhirnya mencoba memotong cincin tersebut dengan menggunakan alat gerinda mini atau alat mesin pemotong kecil.

"Untuk mengurangi rasa panas akibat gesekan mesin gerinda mini dan cincin, petugas berulangkali menyiramkan air dingin," kata Anggota Damkar Maros Muhammad Nur.

Baca Juga

Pembunuh Rian Latif yang Mayatnya Dibakar di Maros Bertambah Jadi 5 Orang

Tak hanya itu, di jari tangan korban yang dilapisi besi tipis agar proses evakuasi cincin ini tidak melukai korban.

Setelah 20 menit, cincin yang melekat di jari tangan kiri korban akhirnya dapat di potong. Sementara itu, korban sempat merasakan kesakitan akibat luka pada jari tangannya yang disebabkan karena cincin mengalami macet saat akan dilepas.