Dosen UIN Alauddin Meninggal saat Kultum, Almarhum Sedang Doakan Korban KRI Nanggala 402

MAKASSAR, iNews.id - Kabar duka meninggalnya Doktor Ruddin Emang menghebohkan warga di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dosen Fakultas Tarbiyah UIN Alauddini ini tiba-tiba terjatuh saat sedang memimpin doa kultum usai sholat Zuhur.

Menantu korban, Fidrik Hafid mengatakan, almarhum saat itu sedang berceramah soal korban kecelakaan KRI Nanggala 402 dikaitkan dengan kisah Nabi Yunus AS.

Baca Juga

Dosen UIN Alauddin Meninggal Dunia saat Kultum di Masjid Baiturahman Muhammadiyah Makassar

"Lalu beliau memimpin doa untuk para korban KRI Nanggala 402. Ketika itu almarhum sempat menangis," kata Fidrik di Kota Makassar, Sulsel, Senin (26/4/2021).

Baru beberapa kalimat doa yang diujarkan, doktor yang diberi gelar ustaz itu tiba-tiba terjatuh. Kepalanya membentur mimbar masjid dan mengangetkan jemaah. Korban pun ditolong jemaah, dibawa ke lantai dan dievakuasi dengan ambulans.

Baca Juga

Letda Munawir, Awak Kapal Selam KRI Nanggala-402, Sempat Pamit Lebaran Tidak Pulang

"Sepertinya meninggal dunia dalam perjalanan. Karena saat di rumah sakit sudah dinyatakan tidak ada (meninggal)," ujarnya.

Detik-detik saat ustaz Ruddin meninggal dunia terekam kamera CCTV. Hasil rekaman tersebut tersebar ke berbagai media sosial dan grup aplikasi berpesan whatsapp.

Sebelum meninggal dunia hari ini Senin siang, istri almarhum Ustaz Ruddin, Rahmiyati Razak, yang juga pengurus Aisyiyah Makassar, lebih dulu tutup usia pada dua pekan lalu.

"Iya benar. Almarhum ini bapak dari kawan saya, dia mengajar di Fakultas Tarbiyah UIN Alauddin. Dua pekan lalu istrinya baru saja meninggal," kata seorang warga Makassar, Agam.

Editor: Andi Mohammad Ikhbal