get app
inews
Aa Text
Read Next : Pelaku Pencurian Disertai Kekerasan di Gowa Ditangkap, Modus Terbilang Licik

Diduga Jadi Korban Penganiayaan Ayah Kandung, Balita di Gowa Tewas

Minggu, 06 Mei 2018 - 09:56:00 WITA
Diduga Jadi Korban Penganiayaan Ayah Kandung, Balita di Gowa Tewas
Jenazah korban, Abdul Mufid, yang diduga tewas di tangan ayah kandungnya, saat tiba di Rumah Sakit Bhayangkara, Minggu (6/5/2018) pagi. (Foto: iNews/Bugma)

GOWA, iNews.id - Seorang balita berusia empat tahun di Gowa, Sulawesi Selatan, tewas dengan sejumlah luka lebam dan lecet di sekujur tubuhnya, Minggu (6/5/2018) dini hari. Diduga, korban tewas akibat dianiaya oleh ayah kandungnya sendiri. Jasad korban kini dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk diautopsi. Sementara ayah korban kini masih dalam pengejaran petugas.

Setelah sempat disemayamkan di rumah duka, di Jalan Hertasning, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, jasad Abdul Mufid, balita yang diduga tewas di tangan ayah kandungnya ini langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar Minggu, (6/5/2018) pagi. Meski sebelumnya sempat dilarikan ke puskesmas terdekat, nyawa korban akhirnya tidak tertolong lagi.

Menurut Muthmainnah, ibu korban, sebelumnya buah hatinya ini diajak oleh sang ayah pergi dengan mengendarai sepeda motor. Namun saat tiba di rumah, anaknya itu sudah dalam kondisi penuh luka lebam bekas penganiayaan di sekujur tubuhnya.

“Tadi dia dibawa main sama bapaknya. Sampai di rumah pas dibuka bajunya sekujur tubuh penuh luka memar. Padahal sebelumnya tidak ada,” kata Muthmainnah.

Polisi yang menerima laporan dari keluarga korban masih terus menyelidiki untuk mencari penyebab pasti tewasnya korban.

“Terdapat beberapa luka lebam dan lecet di tubuh korban. Dugaan sementara yang bisa kami simpulkan korban telah dianiaya oleh seseorang. Tapi untuk pastinya, kami masih menunggu hasil autopsi dari Rumah Sakit Bhayangkara,” kata Kasatserse Polres Gowa, Iptu Donna Briadi.

Editor: Himas Puspito Putra

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut