get app
inews
Aa Text
Read Next : Kaltim Sabet Juara Umum STQH Nasional 2025 di Kendari, Ini Daftar Lengkap Pemenangnya

Bayi 9 Bulan di Kendari Diculik Pria Bersenjata Tajam, Pelaku Aniaya Ayah Korban

Kamis, 05 Januari 2023 - 16:31:00 WITA
Bayi 9 Bulan di Kendari Diculik Pria Bersenjata Tajam, Pelaku Aniaya Ayah Korban
Ibu bayi yang diculik melaporkan kejadian itu ke Polsek Kendari, Sultra, Kamis (5/1/2023). (Foto: iNews/Febriyono Tamenk)

KENDARI, iNews.id - Penculikan bayi laki-laki berumur 9 bulan menggegerkan warga Jalan Cendana, Kelurahan Kendari Caddi, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (5/1/20223). 

Bayi bernama Muhammad Aksa al Ramadani diculik pelaku bersenjata tajam (sajam) saat sedang digendong ayahnya. Pelaku juga menganiaya ayah korban sebelum melarikan diri dengan sepeda motor.

Dalam rekaman video amatir yang beredar, tampak ibu korban menangis di atas motor yang hendak menuju Polsek Kendari untuk melaporkan kejadian tersebut.

Ayah korban, Muh Ali Almaidi (53) menuturkan, peristiwa tersebut terjadi begitu cepat. Saat itu, dirinya sedang menggendong bayinya menggunakan kain sarung. 

“Tiba-tiba datang seorang pria membawa senjata tajam jenis parang. Pelaku langsung merampas anak saya yang sedang digendong,” katanya.

Menbetahui bayinya diculik, Ali berusaha melawan. Namun, dia ditebas parang oleh pelaku hingga tangannya terluka. Setelah itu, pelaku langsung melarikan diri dengan sepeda motor.

Kapolsek Kendari, AKP Kaharuddin Kaendo mengaku telah menerima laporan kedua orang tua bayi.

“Kami langsung mengerahkan personel dibantu tim Buser Polresta Kendari untuk mengejar pelaku,” ujarnya. 

Dia mengatakan, belum mengetahui pasti motif penculikan bayi dengan menggunakan senjata tajam itu. “Kita masih meminta keterangan saksi-saksi untuk mengungkap motif pelaku menculik bayi,” katanya.

Editor: Kastolani Marzuki

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut