Anggota KKB di Kiwirok sempat Terjun ke Jurang saat Baku Tembak dengan TNI Polri

JAYAPURA, iNews.id -  Anggota Kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, sempat jatuh ke jurang saat baku tembak dengan TNI Polri, Minggu (26/9/2021). Awalnya, pasukan KKB mengintai melakukan tembakan beruntun.

Dari informasi yang diperoleh, pukul 04.00 Wita, 10 personel dipimpin Ipda Krisna bergerak menuju titik Ambush CO 54M 470986-9479073.

Baca Juga

Laporkan Haris Azhar, Luhut Diklarifikasi Pekan Depan

Mereka mendekati titik ambush. Pasukan satu persatu melompati pagar gereja CO 54M 471007-9479019. Adapun jarak gereja ke titik Ambush sekitar 58 meter.

Saat itu, Bharada Fadlah dan Bharada Kurniadi  sudah melewati pagar dan melakukan parimeter untuk personil lainnya. Pada saat melaksanakan parimeter CO 54M 470984-9479040, Bharada Fadlah menggunakan night vision untuk melakukan pengamatan. Sedangkan Bharada Kurniadi mengawasi membelakangi Bharada Fadlah

Baca Juga

Peringati World Cleanup Day 2021, Warga Indramayu Bersihkan Sampah di Pantai Dadap

Saat itu juga, pasukan KKB sudah lebih awal mengintai melakukan tembakan beruntun dari jarak 10 meter arah depan CO 54M 470968-9479055.

"Setelah terdengar tembakan, pasukan belukar melakukan tembakan balasan dan terlihat pasukan KKB terjun ke jurang," tulis keterangan yang diterima iNews, Minggu (26/9/2021).

Baca Juga

Wow, Pecinta Burung Beli Kontan Merpati Rp1,5 Miliar dari Warga Pekalongan 

Namun, saat melakukan komunikasi antar personel, terdengar Bharada Kurniadi tertembak bagian belakang ketiak sebelah kanan. Setelah itu pasukan langsung mundur untuk mengevakuasi korban.

Pukul 05.30 Wita, korban berhasil di evakuasi ke dalam pos belukar, namun kondisi korban sudah kritis dan tidak bisa diselamatkan.

"Memang benar ada anggota yang meninggal dalam baku tembak dengan KKB di Kiwirok, namun saya masih menunggu laporan lengkapnya," ucap Kapolres Pegunungan Bintang, AKBP Cahyo Sukarnito, Minggu (26/9/2021).

Editor: Nani Suherni