get app
inews
Aa Text
Read Next : Modus Canggih! Mahasiswa di Wonogiri Bobol M-Banking Raup Rp10 Juta

Amankan Unjuk Rasa, 2.700 Personel Gabungan TNI-Polri Tak Bersenjata Api Diterjunkan di Kota Makassar

Senin, 11 April 2022 - 12:29:00 WITA
Amankan Unjuk Rasa, 2.700 Personel Gabungan TNI-Polri Tak Bersenjata Api Diterjunkan di Kota Makassar
Sebanyak 2.700 personel gabungan TNI/Polri tak bersenjata api diterjunkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa di Kota Makassar, Senin (11/4/2022). (Foto: Yoel Yusvin)

MAKASSAR, iNews.id - Sebanyak 2.700 personel gabungan TNI/Polri diterjunkan untuk mengamankan rencana aksi unjuk rasa besar-besaran yang akan berlangsung hari ini, Senin (111/4/2022) di beberapa titik di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Seluruh personel tidak diperbolehkan membawa senjata api.

Ribuan personel itu akan disebar di 27 titik yang direncanakan menjadi lokasi aksi unjuk rasa di Kota Makassar.

Kabag Ops Polrestabes Makassar, AKBP Darminto memastikan seluruh personel tidak membawa senjata api maupun senjata tajam dalam pengamanan aksi unjuk rasa kali ini.

“Untuk personel ada namanya dalmas (pengendalian massa) awal, dalmas lanjut itu menggunakan rompi tameng sama helem. Lalu ada PHH (penindakan huru-hara),” ungkapnya katanya, Senin (11/4/2022).

“Tidak ada menggunakan senjata api. Tadi kami sudah cek bersama propam dinyatakan tidak ada senjata api dan senjata tajam. Hanya ada gas air mata,” lanjutnya.

Berdasarkan izin yang masuk, rencananya hari ini akan ada ribuan mahasiswa dari hampir seluruh kampus di Kota Makassar akan melakukan aksi unjuk rasa besar-besaran.

Unjuk rasa akan terpusat di kantor DPRD Sulsel, DPRD Kota Makassar, Kantor Gubernur, dan di sejumlah jalan protokol.

“Di 20 titik diisi oleh polsek. Titik besar diisi oleh gabungan seperti DPRD, Gubernur, Kantor DPRD I dan II,” ungkapnya.

Unjuk rasa ini rata-rata menyuarakan penolakan penundaan pemilu. Selain itu juga menuntut pemerintah serius dalam menangani kelangkaan dan mahalnya harga minyak goreng. 

Editor: Dita Angga Rusiana

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut