7 Kecamatan di Makassar Diterjang Banjir Setinggi 1 Meter

MAKASSAR, iNews.id - Intensitas hujan yang tinggi sejak malam, membuat tujuh kecamatan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) terendam banjir. Tujuh kecamatan itu di antaranya Mariso, Mamajang, Ujung Pandang, Makassar, Wajo, dan Ujung Tanah.
 
Akibatnya, semua akses jalan tertutup oleh air setinggi 70 sentimeter hingga satu meter. Sejumlah kendaraan roda dua maupun roda empat banyak yang terpaksa putar balik. Namun, ada juga yang nekat menerobos banjir/ hingga kendaraannya mogok.

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan bahwa hampir semua wilayah di Makassar saat ini tergenang air.

Baca Juga

Banjir Terjang Makassar, Disdik Instruksikan Sekolah Diliburkan

"Hampir seluruh wilayah Makassar dilanda banjir akibat curah hujan tinggi sejak subuh hingga saat ini, apalagi air laut juga naik," katanya, Senin (13/2/2023).  

Dia mengatakan, sebelum adanya imbauan dari BMKG, dirinya sudah memerintahkan jajarannya untuk selalu siaga banjir.

Baca Juga

Hujan Deras, Makassar di Kepung Banjir Setinggi 3 Meter

Ia juga turun memantau dan membuka saluran informasi mengenai cuaca banjir tersebut. Dia mengimbau warga agar tetap waspada, karena puncak air pasang laut dimulai Pukul 13.30 Wita hingga malam hari.

"Para camat dan lurah segera turun lapangan bersama Satgas untuk mengecek kondisi drainase, pastikan tidak ada sumbatan dan segera bersama RT/RW memantau masyarakat yang terdampak banjir dan membutuhkan evakuasi," ungkapnya.

Baca Juga

Banjir Bandang Terjang Bondowoso, Sekolah Terendam Lumpur Tebal

Tingginya banjir yang terjadi di sejumlah wilayah Makassar, membuat pihak kepolisi pun melakukan penjagaan di jalan untuk mengimbau warga agar tidak melintasi debit air yang terus menunggu. 
 
Wakasat Sabhara Polrestabes Makassar Kompol Edhy Supriadi mengatakan, sebelum terjadinya banjir, pihaknya sudah melakukan antisipasi.

"Dari subuh kami sudah antispasi untuk tidak melewati jalan karena ketinggian air lebih dari 70 sentimeter," katanya.

Baca Juga

Banjir Lumpur akibat Curah Hujan Tinggi, Aktivitas Tambang Freeport Dihentikan Sementara

Dia pun mengimbau kepada masyarakat untuk berhenti dahulu berkendara, karena ketinggian air masih terus tinggi. 

"Kami imbau pengendara untuk berhenti dulu, karena banjir ini belum surut dan air masih tinggi," ungkapnya. 

Baca Juga

Banjir Bandang Bondowoso Rusak 70 Rumah, Puluhan Warga Terpaksa Mengungsi 

Hingga kini, sejumlah jalan di tujuh kecamatan yang ada di Kota Makassar masih terendam air. Aparat kepolisian setempat juga disiagakan di lokasi guna menginfokan pengendara agar tidak menerobos banjir.

Editor: Candra Setia Budi