10 Penumpang KM Ladang Pertiwi Ditemukan Mengapung di Selat Makassar, Termasuk Pelajar SMP

MAKASSAR, iNews.id - Sebanyak 10 penumpang KM Ladang Pertiwi ditemukan mengapung di tengah Selat Makassar, Jumat (27/5/2022). Mereka diselamatkan oleh kru Kapal Mex 05 asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Nuhaji, salah satu ABK Kapal Mex 05 mengatakan, awalnya tengah menuju Morowali. Namun dalam perjalanan, kata dia tepatnya di selat Makassar melihat ada orang yang mengapung.

Baca Juga

17 Penumpang KM Ladang Pertiwi Selamat Dibawa ke Kendari dan Banjarmasin

"Saat kami berada di selat Makassar, kami melihat ada orang mengapung satu orang, sehingga kami menyelamatkannya," ujar Nuhaji, Sabtu (28/05/2022).

Dia menuturkan, saat menghampiri satu orang itu kembali melihat dua orang yang mengapung meminta tolong. Selanjutnya,kru Kapal Mex 05 kembali menolong kedua orang tersebut. 

Baca Juga

KM Ladang Pertiwi Tenggelam Diduga Kehabisan Bahan Bakar saat Cuaca Buruk

"Tidak jauh dari lokasi pertama, kami melihat lagi ada dua rang yang mengapung dan meminta tolong, sehingga kami pun menyelematkannya naik ke kapal kami," ucapnya.

Baca Juga

Kapal Berpenumpang 30 Orang Dilaporkan Hilang di Perairan Pangkep

Menurutnya, berselang beberapa saat kemudian kembali melihat tujuh orang lainnya mengapung, sehingga krunya kembali menyelamatkannya.

"Jadi totalnya ada 10 orang yang kami selamatkan kemarin malam yang mengapung di laut," ucapnya.

Dia mengungkapkan, 10 orang itu, mengaku penumpang KM Ladang Pertiwi yang tenggelam saat hendak berlayar menuju ke pulau.

"10 penumpang yang kami selamatkan ini, empat orang wanita dan lima rang laki laki, termasuk seorang anak SMP," katanya.

Dia mengungkapkan, 10 penumpang KM Ladang Pertiwi ini akan dijemput oleh tim Basarnas di kepulauan Tana Keke, kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan.

"Kami sudah berkoordinasi ke pihak Basarnas, sebelum kami melanjutkan perjalanan ke Morowali, kami singgah di pulau Tana Keke untuk menyerahkan sembilan penumpang yang berhasil kami selamatkan," katanya. 

Editor: Kurnia Illahi