Seorang netizen menonton aksi adu jotos siswi SMA di Luwu. (Foto: iNews/Nasruddin).

LUWU, iNews.id - Dunia pendidikan kembali tercoreng pascaviralnya video perkelahian dua orang siswi SMA. Mereka tampak saling adu jotos di area dekat Pasar Lanipa, Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Dalam rekaman video tersebut, seorang siswi mengenakan atribut seragam SMAN 2 Bajo, dan satu lainnya mengenakan SMAN 7 Belopa. Mereka terlibat perkelahian pada Jumat (15/2/2019) lalu di Desa Lanipa, Kecamatan Bua Ponrang.

Mirisnya, rekan-rekan kedua pelajar ini malah menjadikan aksi mereka sebagai tontonan. Mereka justru sibuk merekam dengan telepon seluler (HP)-nya masing-masing.

Kasus perkelahian ini sudah ditangani Polres Luwu setelah seorang pelajar di video tersebut berinisial ND (17) dari SMAN 2 Bajo melaporkan YM dan FA, siswi SMAN 7 Belopa.

Perkelahian ini berawal saat pelapor ND sepakat bertemu dengan YM dan FA. Niatnya saat ingin justru ingin berdamai, namun setibanya di lokasi pertemuan, area Pasar Lanipa, terlapor YM malah menganiayanya.

Akibat kejadian itu, dia mengalami sakit memar di bagian leher, kepala dan dada. Serta luka gores di bagian pipi kanan. Belum lagi, video perkelahian antara ND dan YM viral di media sosial.

Penggiat dunia maya di Luwu, Baso Bedil, mengecam keras tindakan kedua pelajar dan rekan-rekan mereka yang justru sibuk merekam aksi perkelahian tersebut. Namun, karena sudah tersebar atau viral, dia meminta netizen bisa menghapusnya.

"Karena dapat merusak nama baik sekolah serta menjadi contoh buruk bagi pelajar lainnya," ujar dia.

Masyarakat, diharapkan bisa bijak menggunakan media sosial. Baik dalam membagikan posting-an maupun mengabadikan momen-momen tertentu supaya tidak menimbulkan kegaduhan.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network