ENREKANG, iNews.id - Kebakaran menghanguskan rumah warga di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan (Sulsel), Jumat (28/2/2020). Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini berkat peringatan dari tetangga yang membuat para penghuni rumah selamat dari insiden itu.
Saksi atas nama Subaedah berteriak kepada tetangga yang rumahnya terbakar. Pemilik rumah dan delapan anggota keluarganya langsung pergi menyelamatkan diri sebelum api melahap habis tempat tinggal mereka di Pudukku, Desa Pundi Lemo, Kecamatan Cendana.
"Beruntung pemilik rumah dan keluarganya masih sempat menyelamatkan diri setelah saksi berteriak. Hingga dalam musibah ini tidak ada korban jiwa," kata Kepala BPBD Enrekang, Abdullah Sanneng, saat dikonfirmasi wartawan Jumat sore.
Menurut Abdullah, awalnya Subaedah melihat kepulan asap hitam dari atap rumah korban. Dia langsung berteriak agar pemilik rumah keluar dari tempat tinggalnya karena diduga terjadi kebakaran.
Setelah itu pemilik rumah, Killan (67) dan Maraopa (65), beserta anak dan cucunya, Yusran (37), Rusneni (33), Rosdiana (29), Aswan Malik (36), Rosdiana (29), Nadila (10), dan Muhammad Hafiz (2) berhasil keluar terlebih dahulu sebelum api melahap habis rumah mereka.
"Api berhasil dipadamkan dengan tiga unit Damkar. Setelah sebelumnya upaya warga memadamkan dengan peralatan seadanya. Hingga tak merembet ke rumah lainnya," ujar dia.
Kebakaran terjadi diduga karena masalah arus pendek listrik ini. Sementara belum bisa ditaksir seberapa kerugiannya, namun rumah dan barang-barang yang ada didalamnya ludes terbakar.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait