JAKARTA, iNews.id - Pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur (Cagub-Cawagub) Sulawesi Selatan (Sulsel) Ichsan Yasin Limpo-Andi Muzakkar (IYL-Cakka) menempel ketat pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman dalam survei yang digelar lembaga Indo Barometer.
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari mengatakan, dalam simulasi surat suara pasangan IYL-Cakka yang maju melalui jalur perseorangan dan didukung oleh Partai Perindo meraup sebesar 20,4 persen. Sedangkan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman yang diusung oleh PDIP, PAN, dan PKS meraup 31,8 persen.
“Sementara pasangan M Nurdin Halid-Abdul Aziz Qahhar yang diusung Golkar, NasDem, Hanura, PKB, dan PKPI meraup 18,0 persen dan di posisi terbawah diduduki pasangan Agus Arifin Numang-Tanribali Lamo yang diusung oleh Gerindra, PPP, dan PBB meraup 7,1 persen,” kata Qodari, di Hotel Harris FX Sudirman, Jakarta, Rabu (20/6/2018).
Menurut Qodari, dalam survei yang dilakukan sebelumnya pada 4-11 Januari 2018 yang lalu, belum ada perubahan dari segi elektabilitas dari setiap paslon. Kendati demikian, dia menyebut bahwa semua paslon mengalami tren kenaikan dari sebelumnya.
"Meskipun belum mengubah posisi, tetapi dalam dinamika elektabilitasnya semua pasangan calon mengalami tren kenaikan walaupun tidak cukup signifikan," ucapnya.
Qodari mengatakan posisi itu bisa akan berubah pada saat Pilkada Serentak 27 Juni mendatang, apabila setiap calonnya bisa memaksimalkan suara pemilih yang belum menentukan sikap. Dalam surveinya, sebanyak 22,7 persen pemilih belum menentukan sikap.
Survei Pilkada Sulsel ini dilaksanakan pada 5-10 Juni 2018. Metode yang digunakan adalah multistage random sampling dengan 800 responden. Margin of error lebih kurang 3,46 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Adapun teknik pengumpulan data, wawancara tatap muka dengan responden menggunakan kuesioner.
Editor : Kastolani Marzuki
Artikel Terkait