MAROS, iNews.id – Polres Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) membagikan 260 paket sembako kepada tukang becak di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Turikale yang terdampak langsung virus corona. Dana yang digunakan berasal dari gaji aparat yang disisihkan secara sukarela.
Aksi yang berlansung pada Minggu (19/4/2020) siang ini dipimpin langsung oleh Kapolres Maros, AKBP Musa Tampubolon. Para polisi memberikan bantuan sembako ini langsung kepada para tukang becak yang berada di pinggir jalan.
“Kami berupaya melalukan bakti sosial kepada saudara kita yang kurang mampu akibat wabah corona,” kata Kapolres Maros, AKBP Musa Tampubolon
Dalam satu paket sembako berisi lima kilogram beras, 30 butir telur dan satu karton mie instan. Petugas berharap sembako ini dapat meringankan beban ekonomi para tukang becak di tengah wabah corona.
Selain memberikan bantuan, petugas juga mengimbau para penarik ecak agar selalu jaga jarak saat berada di luar rumah. Langkah ini dilakukan untuk meminimalisasi penyebaran virus corona.
Salah satu penarik becak, Daeng Yusuf mengaku sejak pembelakuan social distancing di Kabupaten Maros, penghasilannya hanya sekitar Rp20.000 hingga Rp30.000. Jumlah ini dinilai tidak mencukupi kebutuhan keluarga yang terdiri atas satu istri dan dua anak.
“Sebelum ada wabah corona, penghasilan bisa Rp70.000 hingga Rp80.000 untuk makan sehari-hari, sekarang menurun,” katanya.
Bantuan bakti sosial yang dilakukan oleh jajaran dari Polres Maros ini menyasar empat lokasi di Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros. Tak hanya membagikan ratusan paket sembako, para personel juga membagikan ratusan masker dan selebaran yang berisi imbauan dalam rangka pencegahan dan penanganan wabah virus corona.
Editor : Umaya Khusniah
Artikel Terkait