MAROS, iNews.id - Sebuah sepeda motor milik salah seorang siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, hilang digasak maling. Pelaku beraksi dengan menggunakan kunci gembok yang sudah dimodifikasi.
Namun, tanpa disadari, aksinya terekam Closed Circuit Television (CCTV) hingga akhirnya pelaku ditangkap polisi.
Pelaku diketahui bernama Asrul (34). Ia ditangkap di tempat kerjanya saat tengah bekerja di Kecamatan Turikale, Maros, Sulsel.
Wakapolres Maros Kompol Andi Tonro mengatakan, sebelum melakukan aksinya, pelaku ini terlebih dahulu melakukan observasi.
Melihat suasana di SMK itu sepi, pelaku langsung melancarkan aksinya dengan mengincar sepeda motor matic berwarna putih.
"Pelaku hanya menggunakan kunci gembok bekas bukan kunci T untuk menyalakan motor yang sedang dalam keadaan terkunci ganda," katanya.
Tak butuh lama hanya waktu satu menit pelaku berhasil membawa kabur sepeda motor korban.
"Setelah melakukan aksinya, pelaku tidak langsung pulang ke rumah. Ia menuju ke rumah temannya berinisial IW untuk menitipkan motor itu," ujarnya.
Untuk mengelabui petugas, sambungnya, pelaku membuang pelat nomor polisi milik korban ke sungai dan menggantinya dengan pelat putih. Bukan itu saja, sejumlah sparepart motor korban juga ikut diganti.
Kepada polisi, pelaku mengaku nekat melakukan aksinya karena ingin memiliki motor sendiri.
Selain mengamankan pelaku polisi juga menyita barang bukti berupa satu unit sepeda motor hasil curian, satu helm hitam, dan pakaian yang dikenakan saat beraksi.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, saat ini pelaku sudah mendekam di sel tahanan Mapolres Maros.
"Pelaku dijerat Pasal 363 ayat 1 KUHP dengan ancaman 7 tahun penjara," tegasnya.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait