MAKASSAR, iNews.id - Penjabat Wali Kota Makassar Rudy Djamaluddin akan mengakhiri tugasnya selama kurang lebih delapan bulan. Jumat besok (26/2/21), merupakan hari terakhirnya menjalankan amanah sebagai orang nomor satu di ibu kota Sulawesi Selatan (Sulsel).
Jelang akhir jabatannya, Rudy Djamaluddin didampingi oleh Sekda Kota Makassar, Anshar melakukan rapat koordinasi bersama seluruh OPD Kota Makassar, di Ruang Sipakatau, Kamis (25/2/21). Kesempatan itu sekaligus digunakannya untuk berpamitan.
Dalam kesempatan itu, Rudy menyampaikan rasa terima kasih dan ucapan maaf jika selama memimpin ada salah dan kekurangan. Delapan bulan menurutnya merupakan waktu yang panjang untuk membangun Kota Makassar.
"Bersinergi bagaimana menghadirkan layanan pemerintahan yang baik ditengah kelemahan dan kekurangan saya akan bekerja semaksimal mungkin hingga diujung amanah saya. Beberapa karya saya persembahkan untuk masyarakat kota Makassar," ucapnya.
Selain itu, ia juga berpesan untuk bekerja pakai hati dan tidak menunda-nuda pekerjaan.
“Hasil pertemuan hari ini saya akan laporkan besok dengan Wali Kota terpilih (Ramdhan Danny Pomanto) agar segera bisa ditindaklanjuti oleh beliau. Siapa pun yang memimpin, kita harus kerja ikhlas untuk menghasilkan hasil maksimal," katanya.
Dia pun mohon pamit kepada seluruh jajaran Pemkot Makassar. "Saya mohon pamit. Terima kasih atas kerja sama yang manis selama ini semoga ke depannya semuanya bisa saling bersinergi guna menanggulangi hal-hal yang masih kurang di Kota Makassar," katanya dengan mata berkaca-kaca.
Editor : Maria Christina
Artikel Terkait