MAKASSAR, iNews.id - Satgas Covid-19 Sulawesi Selatan (Sulsel) menyiapkan lahan baru untuk permakaman pasien positif meninggal dunia. Sebab areal khusus yang berada di wilayah Macanda, Kabupaten Gowa, mulai terisi penuh.
Lahan di Macanda seluas 1,4 hektare sudah diisi 192 makam pasien Covid-19. Kondisi ini disebabkan karena setiap harinya ada belasan orang meninggal dunia dan dikuburkan di tempat tersebut.
Meski tanah yang disiapkan di sekitar Kabupaten Gowa merupakan lahan milik Pemerintah Provinsi Sulsel, sebagian warga tidak setuju dengan rencana tersebut. Karena itu penyiapan lahan masih dalam proses assesmen.
Lahan baru ini seluas dua hektare disiapkan di Dusun Kampung Batu, Desa Paccellekang, Kacamatan Pattalassang. Tim dari Satgas Covid-19 masih menyosialisasikan rencana kebijakan ini kepada warga di sekitar wilayah itu.
"Saya dengar-dengar ada permintaan ke desa. Tapi warga di sini belum ada sosialisasi," kata seorang warga, Samsiah, di Kabupaten Gowa, Sulsel, Selasa (3/8/2021).
Warga di sini sebagian menolak kalau lahan di sekitar permukiman mereka dijadikan tempat pemakaman Covid-19. Orang-orang khawatir dengan penularan virus corona saat ada pemakaman jenazah pasien positif.
Juru bicara Satgas Covid-19 Gowa, dr Gaffar, kalau melihat kasus kematian sekarang ini, memang harus ada solusi, yakni penambahan lahan baru. Namun proses untuk areal permakaman baru ini masih dalam proses assesmen.
"Hal ini menjadi kewenangan pemerintah provinsi, kami hanya koordinasi saja. Informasinya ada lahan baru, namun masih proses assesmen," katanya.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait