BONE, iNews.id - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi Markas Batalyon Infanteri 726/Tamalatea di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, Selasa (9/5/2023). Kedatangannya untuk mengecek kesiapan pasukan yang akan diberangkatkan ke Papua.
Di Markas Yonif 726/Tamalatea, KSAD bertemu langsung dengan para prajurit dan memberikan arahan kepada mereka yang akan bertugas di Bumi Cendrawasih selama beberapa bulan ke depan.
"Berangkat tugas harus niatnya tulus. Jangan punya pikiran jelek sedikit pun. Berdoalah kembali dari tugas dalam keadaan selamat dan berhasil," ujar Dudung kepada para prajurit, Selasa (9/5/2023).
Dalam arahannya, Dudung mengingatkan para prajurit TNI AD agar berupaya memahami perkembangan situasi di tempat penugasan dan waspada dengan perubahan yang ada. Dia juga meminta para istri prajurit mendoakan pasangannya sehingga mereka dapat menyelesaikan tugas dengan lancar.
"Saya berpesan kepada ibu-ibu, doakan agar para suami dapat melaksanakan tugas dengan lancar dan aman," katanya.
Dudung bersama pejabat utama Mabes TNI AD dan Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso sebelumnya mengecek kesiapan pasukan di Markas Batalyon Infanteri Para Raider 433/Julu Siri di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Senin (8/5/2023).
Dia meminta para prajurit tidak melanggar aturan selama bertugas dan senantiasa waspada. Dudung pun meminta komandan satuan (dansat) mempersiapkan pasukan dan segala perlengkapan tugas dengan baik.
Apabila ada tambahan perlengkapan, Dudung memerintahkan jajarannya itu segera mengajukan ke atasan.
"Tidak ada perlengkapan yang didukung atas upaya sendiri. Ajukan, nanti saya dukung," ucapnya.
Pasukan Batalyon Infanteri Para Raider 433/Julu Siri dan Batalyon Infanteri 726/Tamalatea diberangkatkan ke Papua untuk menggantikan prajurit yang telah bertugas selama satu tahun atau lebih di sana. Penugasan itu merupakan tindak lanjut dari perintah Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono terkait rotasi pasukan di Papua.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait