Warga Soppeng melakukan simulasi mencoblos tanda gambar pasangan nomor urut 4 Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar. (Foto: istimewa)

SOPPENG, iNews.id - Gedung pertemuan di sekitar Lapangan Gasis Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan seolah menjadi saksi bisu jika rakyat tak bisa dibendung untuk memenangkan pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur (Cagub-Cawagub) Sulsel, Ichsan Yasin Limpo-Andi Mudzakkar (IYL-Cakka).

Antusiasme warga yang tergabung dalam Koalisi Rakyat Soppeng itu sangat terasa dalam kampanye tertutup pasangan nomor urut 4 ini. Dari lintas tokoh hingga komunitas memenuhi gedung berkapasitas 5.000 orang itu. Teriakan yel-yel "Punggawa Macakka" dan "Rakyat Bersatu Tak Bisa Dikalahkan" terdengar nyaring di dalam gedung tersebut. Mereka Bangga bisa mendukung pasangan yang dikenal komitmen, tegas dan merakyat.

Sebelum IYL menyampaikan orasi politiknya, terlebih dulu diawali dengan penyerahan  dukungan berbasis e-KTP (KTP elektronik) oleh Ketua Demokrat Soppeng, Khaeruddin Tahang. Tidak tanggung-tanggung dukungan e-KTP yang diserahkan ke Ichsan YL berjumlah 3.014 lembar dari kader Demokrat. Melihat antusias itu, IYL di awal sambutannya menyampaikan terima kasih atas dukungan warga Soppeng selama ini. Termasuk turut mengantarkannya maju melalui independen.

"Terima kasih semua atas dukungannya. Berkat kita semua, IYL-Cakka bisa maju di Pilgub Sulsel," tandas Ichsan Yasin Limpo, Minggu (29/4/2018).

IYL kembali menegaskan komitmennya dalam peningkatan kualitas pendidikan di Sulsel dengan anggaran Rp1,5 triliun per tahun. "Biaya-biaya pendidikan, pungutan-pungutan di sekolah, mulai SD, SMP, SMA itu kalau kami terpilih maka tidak akan ada lagi. Kenapa? Karena semua ditanggung pemerintah," tandasnya.

Ichsan Yasin Limpo juga mempertegas kembali jika pergub pertama yang ditandatangani, yakni tidak mewajibkan pakaian seragam sekolah. Hal itu bukan tidak beralasan, karena yang mau belajar bukan seragamnya melainkan anak didik.

"Ini telah saya pelajari dalam penelitian di beberapa negara besar yang sistem pendidikannya sangat maju. Semuanya tidak ada yang mewajibkan seragam sekolah. Tapi bukan karena itu saja, memang yang mau sekolah itu bukan seragam, tapi otak," urainya.

Selain program pendidikan, Ichsan YL bersama pasangannya Andi Mudzakkar (Cakka) juga sangat peduli dengan sumber daya manusia (SDM). Terbukti dengan program rumah produktif yang akan memberikan pendampingan industri kecil menengah oleh sarjana profesional.

"Rumah produktif hadir untuk menjawab tantangan kebutuhan perekonomian. Akan hadir di tiap kecamatan dengan 4 orang tenaga ahli yang didalamnya ada 75 keterampilan," tandasnya.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network