Dialog perwakilan warga dengan penghuni kos soal desakan pengusiran. (Foto: iNews/Amnar Sengkang)

WAJO, iNews.id – Belasan penghuni tempat kos-kosan di Jalan Muhammadiyah, Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel), diusir masyarakat setempat, Rabu (17/10/2018). Mereka menilai kehadiran para wanita yang tinggal kos di lokasi permukiman itu meresahkan dan mengganggu ketenangan warga.

Pantauan iNews di lokasi tempat kos tersebut, para wanita penghuni kos awalnya protes tak terima diusir. Mereka coba adu argumentasi lantaran menganggap tidak pernah melakukan tindakan Kriminal.

Namun petugas Polres Wajo yang turut mendampingi warga dalam proses pengusiran itu mampu mengendalikan situasi. Petugas selanjutnya membeberkan pernyataan warga atas kelakuaan para penghuni kos. Mereka pun terdiam seribu bahasa dan pasrah.

Informasi yang dirangkum, sebelum pengusiran warga setempat sudah menyurat instansi terkait persoalan gangguan ketertiban dan keamanan dari para penghuni kos. Alasannya, mereka dinilai kerap membuat onar saat malam hari karena seringkali para wanita itu membawa teman prianya untuk bermalam di tempat kos.

Pemilik Kos Andi Suardi mengaku tak bisa berbuat banyak atas persoalan tersebut. Dia mengatakan sudah memperketat aturan dan membuat jam malam bagi tamu. Namun tetap saja kerap dilanggar dan hal itu yang memicu kemarahan warga sekitar yang merasa terganggu.

“Warga marah karena mereka merasa resah. Memang ada penghuni kos yang kerja di tempat hiburan malam, tapi tidak semua. Para penghuni kos ini terpaksa akan dikeluarkan,” ujarnya.

Hasil pertemuan antara warga dan para anak kos, diberikan tenggat waktu sampai tanggal 19 Oktober 2018 bagi para penghuni kos itu untuk keluar dan mencari tempat lain.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network