MAKASSAR, iNews.id - Kapolda Sulawesi Selatan (Sulsel), Irjen Pol Merdisyam, menyebut sebagian tersangka teroris di Kota Makassar merupakan simpatisan ormas. Namun para oknum tersebut tidak masuk dalam struktur organisasinya.
Kapolda memastikan mereka hanya sebagai simpatisan suatu ormas yang sudah dibubarkan. Namun mereka ini bagian dari kelompok Jamaah Ansharut Daurah Makassar melakukan deklarasi mendukung atau baiat ke ISIS.
"Sebagian dari tersangka teroris yang diamankan merupakan keluarga pelaku bom bunuh diri gereja Katedral di Filiphina, Ruli Rian Zeke dan Ulfah Handayani," kata Kapolda Irjen Pol Merdisyam di Kota Makassar, Sulsel, Kamis (4/2/2021).
Sebelumnya sebanyak 19 orang tersangka teroris dari kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD) diberangkatkan ke Jakarta dengan menggunakan pesawat Lion Air Boing 737-900 EDR.
Pemindahan ke 19 tersangka teroris ini dilakukan dengan pengawalan ketat aparat kepolisian Polda Sulsel dan Densus 88. Satu tersangka sampai dikawal oleh dua petugas Densus 88 beratribut lengkap.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait