KOLAKA UTARA, iNews.id - Jemaah haji asal Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara, Hapipa Dg. Manakka meninggal dunia di Makkah, Arab Saudi. Perempuan berusia 85 tahun itu sempat menjalani perawatan selama sembilan hari di rumah sakit.
Almarhum berasal dari Kelurahan Olo-Oloho, Kecamatan Pakue. Dia meninggal dunia di Rumah Sakit (RS) Makkah, Selasa (18/7/2023) pukul 00.30 waktu Arab Saudi.
Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kementerian Agama Kolut, Suparman menjelaskan, Hapipa merupakan pasien pindahan dari RS Indonesia. Dia mengalami gangguan pada paru-paru yang telah dirasakan sejak keberangkatkan dari Makassar.
"Saat naik pesawat dari Makassar memang sempat drop. Akan tetapi beliau masih bisa menjalani proses ibadah setelah tiba di Arab Saudi mulai dari ihram, wukuf, tawaf hingga sai," kata Suparman.
Menurut Suparman, usai pengurusan dokumen berupa surat izin pemakaman, jenazah Hapipa akan ditangani oleh Muassasah.
Lokasi permakaman belum diketahui. Namun pemerintah Indonesia melalui PPIH Arab Saudi biasanya mengajukan agar jemaah yang meninggal dimakamkan di Pemakaman Ma'la di Soraya.
"Barang bawaan almarhum dikumpulkan petugas PPIH dan nantinya akan diserahkan kepada ahli warisnya di tanah air," kata Suparman.
Selain Hapipa, ada satu jemaah haji asal Kolut yang sedang dirawat di RS Madinah. Jemaah itu juga termasuk lansia, yakni Sitti yang berusia sekitar 70-an tahun warga Kecamatan Kodeoha.
Suparman mengatakan, cuaca di Makkah berkisar 46 derajat celsius dan Madinah 45 derajat celsius. Jemaah haji asal Kolut masih dua hari di Madinah.
Rombongan yang tergabung dalam kloter 28 dijadwalkan bertolak ke tanah air dan mendarat di Makassar pada 25 Juli 2023. Sementara kloter 30 tiba esok harinya.
"Malam harinya langsung melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Siwa, Kabupaten Wajo dan tiba di Pelabuhan Tobaku, Kolut sore hari," tutur Suparman.
Editor : Reza Yunanto
Artikel Terkait