MAKASSAR, iNews.id - Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto ikut berkeliling bersama 15.306 relawan Tim Detektor Covid-19. Mereka berkeliling untuk melakukan penelusuran atau tracing ke setiap rumah warga.
"Hari pertama ini saya turun langsung bersama tim detektor dan saya ingin memantau langsung sekaligus mengevaluasi setelahnya," kata Moh Ramdhan Pomanto, Sabtu (10/7/2021).
Pria yang kerap disapa Danny Pomanto ini mengatakan, pemantauannya di dua kecamatan yakni Kecamatan Mariso dan Kecamatan Ujungpandang menemukan adanya banyak kekacauan. Kekacauan dalam hal penelusuran terhadap warga yang melakukan kontak langsung dengan penderita Covid-19.
"Hari pertama ini saya dapatkan banyak kekacauan nyatanya banyak warga yang tidak tahu bakal ada pendataan pemeriksaan kesehatan gratis," kata dia.
"Lalu tim detektornya kasihan tidak sesuai urutan rumah yang dia periksa. Masa dari ujung lorong baru ke ujung lorong lalu kembali lagi ke tengah. Ini menyiksa tim detektor kita," lanjutnya.
Hal itu terjadi Kata Danny, karena kurangnya dukungan pihak camat dan lurah tentang program ini. Dia tidak akan menolerir tindakan tersebut.
"Jadi, ternyata ini camat dan lurah yang kurang responsif sama ini program. Hari ini saya maafkan. Tapi kalau hari kedua masih begini, saya tidak segan-segan mengganti. Saya butuh orang yang kerja bukan ogah-ogahan kepada warganya," kata dia.
Berbeda lagi, di Jalan Lompobattang, Kecamatan Ujungpandang. Danny mengungkapkan kerapian tim detektor dan dukungan dari kecamatan dan warga setempat.
"Alhamdulillah di kecamatan ini terlihat beda. Kelihatan mana yang memang mengedukasi dan menginfokan warganya jika ada program pemerintah pendataan pemeriksaan kesehatan gratis demi menekan penyebaran Covid-19," kata dia.
Editor : Nur Ichsan Yuniarto
Artikel Terkait