Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah. (Foto: iNews/Leo M Nur).

MAKASSAR, iNews.id - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah, berharap tidak ada klaster baru Covid-19 pada Pilkada 2020 di daerahnya. Sebab tidak sedikit pasangan calon yang ditegur Mendagri Tito Karnavian karena melanggar protokol kesehatan.

Nurdin mengatakan, pelanggaran tersebut yakni membawa pendukung dalam jumlah banyak pada saat deklarasi jelang pendaftaran pasangan calon ke KPU.

"Kami berharap tidak ada klaster baru dari proses pilkada ini," kata Nurdin di Kota Makassar, Sulsel, Rabu (9/9/2020).

Menurut dia, penularan Covid-19 dapat dicegah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Bukan hanya tetap memakai masker, tapi juga menghindari kerumunan massa dan rajin mencuci tangan.

Pada tahapan selanjutnya, kata dia, pasangan calon yang menjadi peserta pilkada harus serius memperhatikan protokol kesehatan. Upaya ini harus diterapkan secara ketat.

"Cukuplah kemarin beberapa deklarasi maupun pendaftaran dengan pengerahan massa," ujar dia.

Dia juga berharap, penyelenggara pilkada di 12 daerah terus menyosialisasikan protokol kesehatan di kepada kandidat dan tim pemenangan pasangan calon, sehingga tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

"Mudah-mudahan kita semua diberikan kemudahan, kesehatan dalam menjalankan tugas-tugas kita," katanya.

Nurdin menilai, penggunaan masker sudah mencegah penularan virus corona sebanyak 70 persen. Langkah ini harus diperkuat dengan menghindari kerumunan massa dan rajin mencuci tangan dengan sabun.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network