Tim UPTD Perlindungan Anak dan Perempuan Sulsel mengunjungi siswi SD korban penamparan emak-emak. (Foto: iNews/M Nur Bone)

MAKASSAR, iNews.id – Kasus emak-emak menampar siswi SD di Kota Makassar, Sulsel, berinisial DA (8) yang viral di media sosial berbuntut panjang. Orang tua siswa korban pemukulan melaporkan pelaku yang diketahui bernama Manting Daeng Ngawi (41) ke polisi.

Ayah DA, Harianto mengatakan, kasus pemukulan terhadap anaknya sudah dilaporkan ke polisi. “Tadi malam, ada polisi datang ke rumah. Terus saya buat laporan di kantor polisi,” katanya.

Setelah pemukulan itu, kata dia, kondisi anaknya sempat trauma dan luka lebam di bagian pelipis. “Sekarang sudah mulai membaik, tapi masih trauma,” katanya.

Kasus pemukulan tersebut kini sudah ditangani Polsek Biringkanaya, Makassar. Petugas Perlindungan Perempuan dan Anak Provisi Sulawesi Selatan juga telah menjenguk korban yang beralamat di kompleks Taman Bumi Permai Blok AF 279, Kecamatan Biringkanayya, Kota Makassar.

Diketahui, jagat mayat dihebohkan dengan beredarnya video ibu-ibu menginterogasi dan memarahi seorang siswi sekolah dasar (SD) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Dalam rekaman video pendek yang berlatar ruangan kelas, ibu itu bahkan tampak menampar bocah perempuan tersebut tepat di bagian wajahnya.

Setelah viral dan menyita perhatian publik, Tim Resmob Polsek Biringkanaya yang mendapat laporan dari korban pun bergerak melakukan penangkapan. Pelaku penganiayaan yakni bernama Daeng Manting (41). Dia diamankan dalam rumahnya di kawasan Katimbang, Biringkanaya, Makassar dan langsung dibawa ke mapolsek untuk menjalani pemeriksaan, Minggu (29/12/2019).

Hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya. Dia khilaf dan emosi hingga akhirnya melakukan tindakan pemukulan seperti dalam rekaman video yang telah beredar luas.

Kanit Reskrim Polsek Biringkanaya Iptu Bondan Wicaksono mengatakan, penganiayaan tersebut terjadi saat penerimaan rapor di ruangan kelas pada Sabtu (28/12/2019).

Motif pelaku lantaran marah kepada korban karena pernah memukul anaknya (teman sekelas korban) dengan gagang sapu hingga benjol di bagian kepala.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network