Satgas Detector Covid Makassar. (Foto: Istimewa).

MAKASSAR, iNews.id - Insentif tim detector Covid-19 Makassar ternyata belum dibayarkan. Satgas ini sudah bekerja dan turut meredam lonjakan kasus di daerah tersebut.

Hal ini diungkapkan anggota Komisi A DPRD Makassar, Ray Suryadi Arsyad. Dia meminta pemerintah daerah dapat menyelesaikan persoalan insentif yang belum rampung.

"Pemerintah Kota Makassar harus tanggung jawab penuh selaku pemangku kebijakan. Harus diakui di sini ada permasalahan," kata Ray di Kota Makassar, Senin (27/9/2021).

Apalagi orang-orang yang terlibat juga tidak sedikit, berjumlah puluhan ribu orang. Dia menyayangkan kalau tugas mereka ini tidak diapresiasi pemerintah.

Sementara itu salah seorang detektor yang tak mau disebutkan namanya membenarkan pembayaran insentif tersebut belum didapatkan.

Padahal dari informasi yang didapatkannya di awal masa bimbingan teknis (Bimtek), pembayaran semestinya didapatkan Rp250.000 per bulan dengan rincian 5 kali tinjauan lapangan dalam sebulan.

"Jadi kira-kira dapat Rp50.000 sehari atau sekali turun. Kalau Nakes mungkin beda lagi mungkin Rp100.000, kalau saya bukan Nakes," ujarnya.

Selain itu, pihak penyelenggara juga menjanjikan adanya uang untuk pembelian kuota-pulsa dan BPJS yang digunakan di lapangan.

Namun hingga saat ini, insentif dan manfaat tersebut juga belum didapatkan. Sejauh ini, kata dia, anggaran yang ditanggung Pemkot hanya makan dan minum.

Sebelumnya Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Makassar, Nursaidah Sirajuddin mengklaim pembayaran tengah berposes. SK-nya tengah ditangani bagian hukum.

"Kalau sudah selesai dan surat tugas serta laporan detektor sudah ada, kami Dinkes bayarkan," katanya.

Diketahui total detektor Makassar yang tercatat berjumlah 15.307, terdiri dari 10.000 relawan, 5.000 tenaga kesehatan dan 306 dokter.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network