Pelaku pemerkosaan bocah 13 di Jeneponto ditembak polisi karena mencoba kabur. (Foto: MNC Portal/Sulaiman Nai)

JENEPONTO, iNews.id - Pelaku pemerkosaan bocah 13 tahun di Tanggakan, Kecamatan Tarowang, Jeneponto, Sulsel yang terjadi Sabtu (19/6/2021) ditangkap polisi. 

Pelaku Aldi (23) terpaksa ditembak di kaki kanan karena mencoba kabur saat akan ditangkap di Kampung Bonto Katangka Desa Bontoujung Kecamatan Tarowang. 

Dia ditangkap kurang dari 24 jam setelah buron usai memperkosa korban yang tak lain sepupunya berinisial RV (13).

"Sudah saya tangkap pelakunya sudah ditembak," ungkap Kanit Buser Polres Jeneponto, Aipda Abdul Rasak, Minggu (20/6/2021).

Aipda Abdul Rasak mengatakan, pelaku terpaksa ditembak karena pada saat diintrogasi pelaku berpura-pura mau kencing dan melarikan diri sehingga dilakukan tembakan peringatan sebanyak tiga kali, namun tidak diindahkan.

"Waktu diintrogasi dia pura-pura kencing dan langsung melarikan diri dan dikasi tembakan peringatan tiga kali namun tidak diindahkan, akhirnya dikasi tembakan terukur sebanyak satu kali dibagian kaki kanan," kata Aipda Abdul Rasak.

Sebelumnya kasus pemerkosaan terjadi pada hari Sabtu (19/6/2021) kemarin di Kampung Tanggakan desa Tarowang Kecamatan Tarowang. 

Informasi dari keluarga korban, pemerkosaan ini berawal saat pelaku mengajak sepupu korban berinisial M untuk membeli popok bayi, namun ditolak. Pelaku kemudian melihat korban R yang baru pulang dari sekolah. Dia mengajaknya pergi membeli popok bayi dengan  berboncengan sepeda motor.

Ternyata pelaku membawa sepupunya ke tempat sepi dan memperkosanya di sana. Setelah melakukan perbuatan bejatnya, pelaku mengantarkan korban, tapi tidak sampai ke rumahnya. 

Korban yang diperkosa terus menangis karena merasakan sakit pada kemaluannya dan mengalami pendarahan.

"Awalnya saya yang dipanggil pelaku untuk pergi membeli popok bayi, tapi saya tolak bilang ada anakku. Jadi pelaku melihat korban pulang sekolah dan mengajaknya pergi, alasannya mau ditemani beli popok, ternyata dibawa ke tempat sepi," kata Mila sepupu korban.


Editor : Kastolani Marzuki

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network