MAROS, iNews.id - Petugas Pemadam Kebakaran (damkar) ternyata tak hanya membantu warga dalam memadamkan api. Namun juga menolong warga yang kesulitan lantaran cincin di jari tangannya kekecilan hingga menyebabkan jemarinya bengkak.
Dengan sigap dan terampil, petugas membantu mengevakuasi dengan cara memotong cincin tersebut menggunakan alat gerinda atau mesin pemotong. Peristiwa ini terjadi di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Sabtu (19/6/2021).
Awalnya, pemuda tersebut mendatangi Kantor Damkar Maros untuk meminta pertolongan mencabut cincin yang menyebabkan jemarinya membengkak. Lalu petugas dengan hati-hati menggunakan alat potong tersebut agar tidak melukai tangan pemuda bernama Rahmat (38) warga Kecamatan Turikale.
Proses evakuasi cincin ini berlangsung selama kurang lebih 25 menit dan membuat ngilu yang menyaksikannya. Bahkan wajahh Rahmat tampak tegang saat petugas menyalakan alat pemotong tersebut.
''Ini cincin titanium yang baru saya beli. Saat mau lepas tidak bisa sampai jari saya bengkak. Saya minta bantuan dan diarahkan ke sini (Damkar)," ujar Rahmat.
Dia pun berterima kasih kepada para petugas yang menolongnya. Dia menilai respons petugas damkar sangat baik dan cepat terhadap keluhan warga.
"Sempat terasa panas tadi. Tapi alhamduillah cincinnya berhasil dipotong dan terlepas," ucapnya.
Sementara itu, anggota Damkar Maros Muhammad Nur mengaku tak ada kendala dalam proses evakuasi cincin. Namun memang butuh waktu karena harus hati-hati agar tak melukai jari korban.
''Tadi pakai alat gerinda untuk memotongnya. Butuh waktu kurang lebih 20 menit. Ukuran cincin tidak sesuai dengan jari sehingga terjadi seperti itu,'' katanya.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait