Pemuda di Wajo berjemur mencegah wabah virus corona. (Foto: iNews/Amnar).

SENGKANG, iNews.id - Sekelompok pemuda di Desa Liu, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan (Sulsel), melakukan aksi berjemur pada pagi hari sambil bertelanjang dada. Dengan cara ini mereka berharap dapat mencegah penularan virus corona yang kini semakin mewabah.

Seorang pemuda, Arya mengatakan, dengan berjemur matahari minimal 15 menit setiap hari antara pukul 10.00 - 16.00 WITA, dapat mengurangi risiko tertular Covid-19. Sebab virus tersebut diyakini akan melemah, bahkan mati saat terpapar suhu panas.

"Selain itu, berjemur juga sehat untuk kesehatan, karena tubuh mendapat asupan vitamin D dari matahari," ujar Arya di lokasi perkebunan warga, Desa Liu, Kecamatan Majauleng, Kabupaten Wajo, Sulsel, Senin (30/3/2020).

Dia menilai, wabah virus corona saat ini memang sudah sangat mengkhawatirkan. Tercatat ada 1.000-an orang lebih yang positif Covid-19 di Indonesia, dan puluhan ribu lainnya masuk kategori dalam pemantauan atau ODP.

Karena itulah dia mendorong masyarakat Indonesia, khususnya warga di Kabupaten Wajo dapat rutin berjemur pada pagi dan sore hari minimal 15 menit. Tujuannya untuk mencegah penularan virus corona yang kian meluas di berbagai daerah.

"Ayok bersama-sama melawan virus corona. Salah satu caranya dengan kita berjemur," ujar dia.

Aksi para pemuda ini terbilang unik. Mereka duduk-duduk di kebun milik warga dengan santai sambil telanjang dada seperti sedang berada di pinggir pantai.


Editor : Andi Mohammad Ikhbal

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network