PANGKEP, iNews.id - Banjir yang menggenangi Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan (Sulsel) sejak Senin (13/2/2023) hingga hari ini sudah mulai surut. Namun, beberapa ruas jalan masih terdapat genangan air.
Genangan air yang tidak terlalu tinggi masih bisa dilalui kendaraan, sehingga arus lalu lintas Makassar menuju Parepare maupun sebaliknya yang sebelumnya macet total sepanjang lima hingga tujuh kilometer hari ini kembali lancar.
Jalur transportasi trans sulawesi di Kecamatan Bungoro juga mulai terurai.
Seorang pengguna jalan Iqbal mengatakan, jalan di sejumlah Pangkep sudah bisa dilalui. Sebelumnya, jalan tidak bisa dilalui karena banjir yang tinggi.
"Kemarin malam kendaraan tidak bisa melintas. Ketinggian air sampai paha orang dewas dan arusnya deras. Sekarang sudah bisa dilalui," katanya, Selasa (14/2/2023).
Untuk mengurai kemacetan, petugas satuan lalu lintas Polres Pangkep juga bersiaga mengatur lalu lintas terutama di ruas jalan yang masih ada genangan air dengan ketinggian 30 sentimeter.
Sebelumnya, ruas jalan ini terandam banjir dengan ketinggian mencapai satu meter.
Kanit Turjawali Satlantas Polres Pangkep Ipda Andi Sumange Alam mengatakan, kondisi lalu lintas sudah dapat dilalui baik roda empat dan dua.
"Semalam pukul 20.00 Wita terjadi pemutusan arus lalu lintas yang diakibatkan air dan curah hujan yang deras serta luapan air sungai. Pada saat itu, jalan tidak bisa dilalui sehingga akses jalan terputus total," ungkapnya.
Namun, saat ini jalan sudah bisa dilalui karena ketinggian air sudah mulai turun.
Diketahui, wilayah Pangkep merupakan jalur utama trans sulawesi yang menghubungkan Makassar-Parepare, Susel.
Dia juga mengimbau kepada para pengguna jalan agar tetap berhati-hati dalam melintasi genangan air dan jalan berlubang.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait