MAKASSAR, iNews.id - Seorang anggota Brimob Polda Sulsel, Ipda Purwanto, menggagas program sedekah sayur. Dia dan timnya telah menyumbangkan hampir 51 ton sayuran tersebut di wilayah Sulawesi Selatan (Sulsel).
Sumbangan tersebut didistribusikan selama pandemi. Tepatnya sebanyak 50 ton 700 kilogram. Dia menyedekahkan sayuran ini ke masyarakat di 20 panti asuhan, 23 pesantren, empat lokasi bencana, lima desa dan lima dapur umum.
Selain bersedekah, tujuan Ipda Purwanto menginisiasi program ini yaitu menjadikan para petani lebih dermawan untuk ikut berpartisispasi membantu sesama.
Founder Rumah Koran, Jamaludin Daeng Abu mengatakan, gerakan ini memiliki tujuan untuk membantu warga di tengah pandemi Covid-19. Lembaganya bekerja sama dengan banyak petani sayiran.
"Kami memulai dari proses berbagi sekala kecil-kecilan, namun program ini berjalan lancar sehingga mampu terdistribusi puluhan ton yakni sebanyak 50 ton 700 kilogram," kata Jamal melansir caption akun Instagram @humas_korps_brimob, Minggu (18/7/2021).
Selain menyasar warga, tim ini juga memilih panti asuhan dan pondok pesantren, karena banyak anak-anak serta santri penghafal Alquran.
"Kami sebagai petani terpanggil untuk membantu dapur mereka, khususnya dalam memenuhi kebutuhan sayur di tengah pandemi," ujarnya.
Program ini tak lepas dari pupuk Bio Teratai yang dibuat Ipda Purwanto. Dia pun menyuplai seluruh petani di Kecamatan Kanreapia, Kabupaten Gowa, memakai produk buatannya tersebut.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait