GOWA, iNews.id - Tim SAR gabungan telah mengevakuasi enam pendaki Gunung Bawakaraeng, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan (Sulsel) pada Selasa (17/8/2021) hingga Rabu hari ini. Dua orang di antaranya tewas dan empat lemah akibat terserang hipotermia.
Informasi yang dihimpun iNews, korban tewas atas nama Stiven dan Rian, keduanya merupakan warga Kabupaten Gowa. Sementara enam orang yang terserang hipotermia yakni Ayu (16), Syahrul Amin (29), Akbar (19) dan Haidir (18).
Korban atas nama Syahrul Amin dalam kondis lemah dan nyeri di bagian dada. Namun dia dijemput keluarga untuk menjalani perawatan lanjutan. Sementara Akbar dalam kondisi lemah dan membutuhkan proses perawatan medis.
Sementara Ayu dan Haidir dalam kondisi yang mulai membaik. Sementara korban tewas Stiven dan Rian sudah diantar ke rumah duka masing-masing. Keduanya meninggal dunia karena mengalami hipotermia.
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi mengatakan, tim akan dievakuasi ke Puskesmas Tinggi Moncong lebih dulu untuk proses pemeriksaan dan identifikasi.
Setelah kami terima laporan adanya pendaki gunung yang meninggal dunia, rescuer yang bertugas untuk standby pengamanan Siaga Merah Putih sudah bergerak menuju ke lokasi kejadian," kata Djunaidi di Kabupaten Gowa, Sulsel, Rabu (18/8/2021).
Sebelumnya sekitar 800-an orang berasal dari komunitas pecinta alam dan organisasi kampus dan sekolah berada di Gunung Bawakaraeng untuk pengibaran Bendera Merah Putih memperingati HUT ke-76 Kemerdekaan RI.
Namun cuaca mulai tidak bersahabat sejak pagi hari pada tanggal 17 Agustus 2021. Para pendaki meninggal dunia ini diduga mengalami hipotermia atau penurunan suhu tubuh.
Editor : Andi Mohammad Ikhbal
Artikel Terkait