MAKASSAR, iNews.id - Pada 27 Oktober 2022 mendatang, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat, akan melaunching pemanfaatan listrik pra bayar 24 jam di Pulau Lae-lae, Kecamatan Ujungpandang, Makassar.
Diketahui, pada tanggal tersebut bertepatan dengan hari listrik, dan ini merupakan kado untuk warga Lae-lae yang berjumlah sekitar 2.000 jiwa, 400 rumah.
"Peluncuran listrik 24 jam ini menjadi kado spesial bagi warga Lae-lae yang berjumlah sekitar 2.000 yang menempati 400 rumah di salah satu pulau di Makassar ini," kata Mantan General Manager PLN UIW Sulselrabar, Awaluddin Hafid di Makassar, Minggu, setelah serah terima jabatan kepada Moch Andy Adchaminoerdin, dikutip dari Antara.
Ia menyebut, PLN akan terus berkomitmen agar program tetap berjalan termasuk perlunya ada improvisasi untuk peningkatan dan penguatan kualitas layanan.
Bahkan, sambungnya, ada beberapa program-program sinergi yang sudah berjalan, dan ada juga yang sudah berproses, di antaranya penyalaan 24 jam untuk Pulau Lae-lae yang pada 27 Oktober 2022 nanti.
Bukan itu saja, ada juga infrastruktur kelistrikan untuk mobil listrik yang mendapatkan dukungan penuh dari Gubernur.
Sinergi di antaranya untuk membangun satu Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Kantor Gubernur, selain itu SPKLU yang sudah dibangun yang terdapat di jalan Hertasning dan Kantor ULP Mattoanging.
Sementara itu, Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman mengapresiasi dan menyambut baik rencana PLN untuk mewujudkan listrik menyala 24 jam di salah satu wilayahnya.
Andi pun berharap agar program kelistrikan di Sulsel tetap berjalan, walaupun terjadi dinamika dalam berbagai hal termasuk perubahan struktur organisasi.
“Kami harapkan semua program tetap berjalan dengan baik dan sesuai rencana,” kata Andi.
Editor : Candra Setia Budi
Artikel Terkait